NUS (National University of Singapore) juga terkenal karena kerjasama internasionalnya dengan berbagai universitas ternama di dunia. Menurut Profesor Tan Eng Chye, Presiden NUS, kerjasama ini memberikan mahasiswa kesempatan untuk belajar dan berkolaborasi dengan berbagai budaya dan latar belakang. “Kami percaya bahwa melalui kerjasama internasional, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman belajar yang lebih beragam dan mendalam,” ujarnya.
Selain itu, NUS juga memiliki fasilitas penelitian yang lengkap dan mendukung. Menurut Dr. Lim Chuan Poh, Ketua Lembaga Riset NUS, fasilitas ini dirancang untuk mendukung mahasiswa dan para peneliti dalam melakukan riset dengan optimal. “Kami terus berupaya untuk meningkatkan fasilitas penelitian kami agar dapat memfasilitasi penelitian-penelitian berkualitas tinggi yang dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” katanya.
Kerjasama internasional NUS telah terbukti memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa. Menurut data yang dikeluarkan oleh Kantor Hubungan Internasional NUS, sebanyak 80% mahasiswa NUS telah mengikuti program pertukaran pelajar ke luar negeri. Hal ini membuktikan betapa pentingnya kerjasama internasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan di NUS.
Fasilitas penelitian yang lengkap dan mendukung juga menjadi salah satu faktor yang membuat NUS menjadi universitas unggulan di dunia. Menurut Profesor Liu Hong, seorang pakar riset dari NUS, fasilitas penelitian yang memadai sangat penting dalam mendukung kelancaran riset. “Dengan adanya fasilitas penelitian yang lengkap, mahasiswa dan para peneliti dapat melakukan riset dengan lebih efisien dan efektif,” ujarnya.
Dengan kerjasama internasional yang luas dan fasilitas penelitian yang lengkap, NUS terus berkomitmen untuk menjadi pusat pendidikan dan riset yang unggul di dunia. Mahasiswa NUS tidak hanya mendapatkan pengalaman belajar yang beragam, tetapi juga dapat berkontribusi dalam riset-riset yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat global.
